BERANDA

Selasa, 20 Desember 2011

Sekitar 6,5 Miliar Digelontorkan Untuk Betina Produktif, Peternak, Pasar Hewan dan RPH Dibidik

Sumedang, AWI
Pemerintah pada 2011 menyiapkan Insentif dan Penyelamatan sapi/kerbau betina produktif melaui guliran Program Insentif dan Penyelamatan Betina Produktif (IPBP). Program yang diluncurkan tersebut guna mendukung tambahan populasi ternak demi swasembada daging sapi/kerbau ditahun 2014. Ada sekitar 200 ribu ekor sapi betina produktif yang perlu diselamatkan dari usaha pemotongan. Sedangkan pelaksanaan penjaringan sapi dan kerbau dilakukan di tingkat peternak, pasar hewan dan Rumah Potong Hewan (RPH).
Untuk Provinsi Jawa Barat dialokasikan 17 kelompok, “ Limabelas kelompok bergulir di Sumedang, yang dua kelompok lagi dikucurkan kekota/kabupaten lain diwilayah Jawa Barat. Kita harus bersyukur karena masyarakat Sumedang sudah diberi kepercayaan lebih dari kota/ kabupaten lainnya !, “ ungkap Ade Guntara, Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Sumedang, Senin (10/12) lalu diruang kerjanya.
Dikatakannya, anggaran yang berjumlah sekitar 6,5 miliar tersebut dialokasikan untuk penjaringan ternak yang akan dipotong dan sebagian lagi untuk pemberian insentif bagi peternak yang memiliki sapi/kerbau betina bunting.
" Diharapkan, alokasi anggaran yang dikucurkan pada tahun 2011 ini, sapi-sapi dan kerbau produktif bisa terlindungi dan memproduksi anak-anak sapi dan kerbau hingga populasinya sapi di Kabupaten Sumedang ini bisa bertambah terus, karena bantuan ini sifatnya bergulir," pungkasnya. (Teddy)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar